 |
| Cara Memandikan Branjangan Dengan Baik dan Benar |
Cara Memandikan Branjangan Dengan Baik dan Benar – Memandikan seekor burung, bisa dibilang hal yang mudah untuk dilakukan. Mandi bersetujuan untuk membersihkan kulit dari kotoran dan kuman. Namun, apa kalian tahu bahwa mandi untuk beragam burung , dapat mengembangkan diri burung untuk sering berbunyi. Peristiwa tersebut dapat berlaku untuk berbagai burung kicauan, termasuk branjangan.
Perlu diketahui bahwa perawatan burung branjangan ini berbeda dengan burung kicau lainnya. Karena, jenis burung ini membutuhkan kandang yang berukuran tinggi yang terdapat tangkringan. Hal ini sangat berkenaan sekali dengan gaya yang dimiliki branjangan ini, yaitu hoovering, yang berarti berbunyi sambil terbang naik dan turun.
Selain itu, branjangan juga harus memiliki kandang yang sudah difasilitasi dengan pasir pada bagian bawah kandang. Biasanya pasir yang bagus untuk branjangan adalah pasir zeolit atau pasir pantai.
Kelainan ini kerap sering sekali dikeluhkan oleh para peternak. Karena, mereka takut apabila memandikan burung dengan cara menyemprot akan membasahi tanah tersebut. Sehingga, membuat tanah lembab dan mudah terkena bakteri dan jamur.
Banyak peternak burung kicau yang mencoba dengan cara memasukan air kedalam kandang yang bertujuan agar badan burung dapat terkena air. Namun pada hasilnya, branjangan pun tidak bereaksi apa-apa, dan malah memilih untuk mandi dengan debu/pasir.
Nah, karena kalian sering kesulitan untuk memandikannya. Disini kami akan menjelaskannya.
#ScrollAmpeBawah
Cara Memandikan Branjangan Untuk Pemula
Sebenarnya ada dua metode cara memandikan burung branjangan. Yang mana metode ini sering sekali di gunakan oleh para peternak handal, yang sudah paham dengan dampak-dampak yang akan terjadi pada branjangan tersebut.
Kedua metode memandikan branjangan disini mengharuskan kalian untuk mengeluarkan burung dari sangkar dan memegangnya. Ya, memang terdengar sangat extrim, karena dampaknya burung dapat terbang terlepas. Namun, lebih banyak mendatangkan dampak baiknya di antara lain:
- Orang tua terdahulu berpendapat bahwa memandikan branjangan dengan cara memegangnya, dapat membantu menjinakkannya.
- Dapat membantu meningkatkan psikologis branjangan tersebut agar sering dan cepat berbunyi.
- Kebersihan bulu dapat lebih terawat.
- Branjangan dapat mandi dengan menggunakan bahan alami seperti, rebusan daun sirih, atau jenis tumbuhan alami lainnya.
Nah, jika kalian tertarik dengan khasiat diatas ini. Akan kami jelaskan kedua metode pemandian burung branjangan tadi.
1.Metode Penyemprotan
- Keluarkan branjangan dari sangkar (Awas Jangan Sampai Terlepas) #Warning
- Semprotkan sprayer pada bagian tubuhnya (Hindari Dari Mata dan Wajahnya) #Warning
- Jika air sudah membasahi sekujur badan. Kemudian usap-usap bulu branjangan agar air lebih cepat turun.
- Lalu, jika sudah beberapa menit, masukan kembali branjangan kedalam sangkar.
2.Metode Pencelupan
- Siapkan wadah berisikan setengah air.
- Keluarkan branjangan dari sangkar (Jangan Dipegang Terlalu Kencang Ntar Mati) #Warning
- Celupkan branjangan hingga setengah badan (Kaki sampai Dada).
- Lalu, usapkan bulu branjangan hingga air dapat merata (Awas Jangan Sampai Copot Bulunya) #Warning
Baca Juga:
–Cara Rahasia Merawat Ciblek agar Cepat Jinak dan Gacor
–Pakan Burung Branjangan Biar Cepat Gacor dan Ngeplong
Mungkin, sudah cukup jelas penjelasan dari kami ini. Bagaimana apa kalian tertarik dengan kedua metode extrim ini..??
Selamat Mencoba…!!!
